Kab Tasik (kabarjurnalis.com) - Upaya Pemerintah dalam menurunkan angka stunting terus di lakukan, salah satunya program 50 titik pembangunan terdiri dari 6 unit pulset bangunan wc dan 44 septic Tank tanpa bangunan, instalasi lumpur tinja (IPLT), yang dilaksanakan di Desa Cikubang Kecamatan Taraju Kabupaten Tasikmalaya, dengan anggaran biaya Rp. 465.000.000,-.
50 titik pembangunan Septic tank yang ada di Wilayah Desa Cikubang. Alhamdulillah sudah selesai sesuai Surat Perintah Kerja (SPK) dengan arahan pendamping dari dinas terkait.
Bio Septic tank adalah sistem pengolahan limbah yang menggunakan bioteknologi untuk mengolah air limbah. Septic tank bio memiliki fungsi yang sama dengan septic tank konvensional, yaitu menampung kotoran manusia. Namun, septic tank bio memiliki beberapa kelebihan, di antaranya lebih ramah lingkungan efisien Menghasilkan produk sampingan yang berguna, seperti biogas dan air daur ulang.
Saat Awak Media kabarjurnalis.com, mewawancarai beberapa penerima manfaat, salah satunya Jeje selaku penerima manfaat dari program tersebut," Sangat bersyukur dan berterimakasih kepada pemerintah Desa cikubang, yang sudah memberikan bantuan berupa WC pulset kepada warga, dan ini benar benar sangat bermanfaat sekali. Dan tak lupa kepada kelompok swadaya masyarakat ( KSM ) juga mengucapkan apresiasi yang sangat luar biasa dari mulai pengerjaan hingga kualitas dan kuantitasnya." Ungkap Jeje kepada media.
Ditempat terpisah, Ketua Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Karna Sonata" Ia sangat bersyukur dan mengucapkan alhamdulillah dengan ijin Alloh SWT, Pekerjaan yang ada di Desa Cikubang berjalan lancar hingga selesai. Dan saya tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada pihak dinas PUPR dan masyarakat, juga pemerintah Desa cikubang yang telah mengupayakan sanitasi pekerjaan septic tank dan pemasangan kloset WC dengan anggaran biaya Rp.465.000.000, - (Empat Ratus Enampuluh Lima Juta Rupiah) ucapnya. Jum'at (27/12/2024).
Saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat dan Pemerintah Desa Cikubang yang telah mempercayai dan menunjuknya sebagai Ketua KSM. Semoga kedepannya bisa mendapatkan bantuan yang lainnya, pungkas Karna. (Roni Gunaevi)
