Lima Tiang Kabel Optik Depan Kantor Kel. Mangkubumi Rusak, Warga Khawatir Akan Memakan Korban

 


Kota. Tasik kabarjurnalis.com – Sebanyak lima tiang kabel optik yang berdiri di sepanjang jalan depan Kantor Kelurahan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, mengalami kerusakan parah akibat tertimpa pohon tumbang beberapa waktu lalu. 


Meski kejadian tersebut sudah berlangsung beberapa hari, hingga Kamis (22/05/2025) belum ada tanda-tanda perbaikan dari perusahaan pemilik jaringan kabel. Kondisi ini menimbulkan keresahan di tengah masyarakat karena dianggap sangat membahayakan keselamatan.


Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa kelima tiang dalam kondisi miring, bahkan sebagian kabelnya menjuntai rendah ke jalan. Beberapa tiang terlihat nyaris roboh dan menopang beban kabel yang terhubung ke arah pemukiman dan kantor-kantor sekitar. 


Warga terpaksa memasang tanda darurat seadanya dengan kayu, tali rafia, dan pita kuning sebagai peringatan kepada pengendara yang melintas.


Teten (46), warga RT 03 RW 02 Kelurahan Mangkubumi, mengaku sangat khawatir jika kondisi ini terus dibiarkan. Ia mengatakan bahwa meskipun pohon tumbang sudah dibersihkan, namun tiang dan kabel yang rusak seolah diabaikan oleh perusahaan terkait.


“Kondisinya bahaya banget, apalagi kalau hujan atau angin kencang. Tiang bisa tumbang sewaktu-waktu. Kalau sampai ada yang ketimpa, siapa yang tanggung jawab?” kata Teten kepada wartawan.


Menurutnya, warga sudah beberapa kali melapor ke pihak kelurahan, dan pihak kelurahan pun mengklaim telah meneruskan laporan tersebut ke perusahaan pemilik kabel. Namun sejauh ini belum ada respons atau tindakan perbaikan di lapangan.


Sejumlah pengendara yang rutin melintas di jalur tersebut juga mengaku terganggu dengan keberadaan kabel yang menjuntai dan posisi tiang yang tidak stabil. “Saya tiap hari lewat sini. Sekarang harus ekstra hati-hati, takut kesangkut kabel atau malah tiangnya roboh pas kita lewat,” ujar Rina, salah satu pengendara motor.


Pihak Kelurahan Mangkubumi mengonfirmasi bahwa kerusakan ini sudah dilaporkan secara resmi, namun mereka juga mengaku tidak bisa berbuat banyak jika perusahaan tidak segera merespons.


“Kami sudah kirimkan laporan dan foto-foto kondisi lapangan. Tapi sampai sekarang belum juga ada tim teknis yang turun. Ini urusan keselamatan, seharusnya jadi prioritas,” ujar salah satu staf kelurahan.


Sementara itu, sejumlah aktivis keselamatan publik menilai kejadian ini menunjukkan lemahnya pengawasan terhadap infrastruktur kabel optik yang menjamur di berbagai titik kota. 


Mereka meminta pemerintah kota untuk bertindak tegas, termasuk memberi sanksi administratif jika perusahaan lalai menanggapi laporan warga.


“Jangan tunggu ada korban dulu baru bergerak. Perusahaan punya tanggung jawab sosial untuk memastikan semua jaringan infrastrukturnya aman,” kata Dedi, aktivis lingkungan di Tasikmalaya.


Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari perusahaan penyedia kabel optik terkait rencana perbaikan lima tiang yang rusak tersebut. (SR)

Lebih baru Lebih lama