Jalan Gubernur Swaka Mangkubumi Gelap Gulita, Pemkot Dinilai Tak Peduli Keamanan Masyarakat

 


Kota. Tasik kabarjurnalis.com - Jalan Gubernur Swaka Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya menjadi sorotan publik, khususnya pada malam hari , kamis (22/05/2025).


Pasalnya, sebagian ruas jalan tersebut mengalami penerangan yang minim, bahkan gelap gulita di beberapa titik. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran masyarakat akan meningkatnya potensi tindak kejahatan dan kecelakaan lalu lintas. Ketika lampu-lampu jalan padam atau tidak berfungsi dengan baik, maka rasa aman pun ikut padam.


Jalan ini sejatinya merupakan salah satu akses vital bagi warga sekitar, baik untuk aktivitas sehari-hari maupun perjalanan antarwilayah. Di malam hari, kondisi gelap membuat pengendara motor dan mobil harus ekstra waspada. 


Belum lagi bagi pejalan kaki yang harus melintasi jalan tersebut dengan perasaan waswas. Tidak sedikit warga yang mengeluhkan suasana mencekam yang mereka alami ketika pulang larut malam. Beberapa pengendara bahkan memilih memutar arah untuk menghindari jalur tersebut, meskipun jarak tempuh jadi lebih jauh.


Minimnya pencahayaan menjadi celah yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku kriminal untuk melancarkan aksinya. Dalam kondisi gelap, tindak kejahatan seperti penjambretan, perampasan, hingga kekerasan jalanan berpotensi meningkat. 


Ini bukan sekadar kekhawatiran berlebihan, melainkan realita yang telah terjadi di berbagai daerah lain. Oleh sebab itu, penting bagi pemerintah daerah melalui Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya untuk segera mengambil langkah konkret.


Lampu jalan bukan hanya fasilitas pendukung estetika kota, melainkan bagian integral dari sistem keamanan publik. Pemerintah daerah perlu mengevaluasi dan memperbaiki sistem penerangan jalan umum (PJU) yang ada. 


Bila perlu, dilakukan penambahan titik-titik lampu baru di area yang tergolong rawan dan minim cahaya. Selain itu, pemeliharaan secara berkala juga penting agar kerusakan lampu tidak dibiarkan berlarut-larut.


Dalam konteks ini, sinergi antara masyarakat, aparat kepolisian, dan pemerintah sangat diperlukan. Warga bisa turut serta melaporkan titik-titik gelap yang mereka temui kepada pihak berwenang. Aparat kepolisian dapat meningkatkan patroli di daerah rawan kejahatan, khususnya pada jam-jam rawan. 


Sementara itu, Dinas Perhubungan harus merespons keluhan masyarakat secara cepat dan tanggap.


Sebagai kota yang sedang berkembang, Tasikmalaya tidak boleh membiarkan sektor keamanannya tertinggal. Penerangan jalan yang layak bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga menyangkut hak masyarakat atas rasa aman. 


Jangan sampai Jalan Swaka Mangkubumi menjadi simbol ketidakpedulian pemerintah Kota Tasikmalaya terhadap keamanan dan kebutuhan dasar warganya. Gelap di jalan jangan dibiarkan menjadi gelapnya tanggung jawab.


Sudah saatnya lampu jalan tak hanya menyala di pusat kota, tapi juga menerangi setiap sudut yang menjadi denyut nadi kehidupan warga. Pemerintah harus hadir, bukan hanya siang hari saat ramai dan terang, tetapi juga saat malam gelap dan rawan. (SR)

Lebih baru Lebih lama